sayabanyak mengurangi esensi akhir cerita ini karena percaya atau tidak cerita ini banyak membuat saya dan keluarga saya jadi pesakitan, namun saya percaya bahwa ada makna baik di balik cerita ini. oh ya, sebenarnya saya mengenal lelaki ini
Adajuga yg bilang. Arashi itu kabur saat naruto di lahirkan (waktu kyuubi menghancurkan konoha). Arashi kabur ke desa tempat kushina lahir (kalo gak salah desa air (?)), tapi ada juga yg bilang arashi kabur ke desa katak.. Sebelum meninggal, minato pernah bilang. Naruto akan mengalahkan pain, dan arashi akan mengalahkan madara. ⓘ
MoonKnight berhasil memukau penonton dengan cerita tentang dewa-dewa Mesir kuno. Dibintangi Isaac Oscar, Ethan Hawke, dan May Calamawy, serial ini digadang sebagai serial tersukses tahun ini. Namun, di balik ceritanya, ada hal yang mengejutkan yaitu kemunculan salah satu karakter fenomenal di akhir episode 6.
Cerita Cinta Alove ♥ Love creates an us without destroying a me. Beranda Alove Wishlist Ending Song : Hingga Akhir Waktu at 12/16/2011 04:51:00 PM by Andry
Panikjuga karena ada dana sebagian yang masih ada di dalam Paypal,” ujar Jasmine. Dirinya mengaku, dana yang disimpan di PayPal jumlahnya tidak terlalu besar, yakni 30 dollar AS (Rp 446.340). Kendati demikian, pemblokiran PayPal cukup membuatnya panik. Baca juga: PayPal Muncul di Halaman Daftar PSE tapi Tetap Diblokir, Ini Penjelasan Kominfo
Molb. Pernah tidak kalian sedang berusaha untuk mengarang sebuah cerita? Apakah kalian pernah membayangkan bagaimana kalian akan menulis cerita kalian dari awal hingga akhir? Kalau iya, pasti kalian berusaha membayangkan bagaimana kalian bakal mengatur urutan berlangsungnya cerita yang sedang kalian karang ini. Saat berusaha mengatur urutan berlangsungnya cerita ini, mungkin saja kalian ingin menulisnya dengan alur yang mudah dipahami oleh orang lain. Atau kalian ingin mengatur alur cerita kalian dengan cara yang unik? Nah, mungkin ada baiknya kamu memahami adanya berbagai jenis alur cerita yang berbeda-beda dan bagaimana pengertian masing-masing jenisnya!Alur cerita sendiri bisa didefinisikan sebagai sebuah rangkaian peristiwa yang telah dijalin dengan sedemikian rupa supaya bisa menggerakkan cerita dari awal hingga akhir. Kenapa ada berbagai jenis alur cerita yang berbeda-beda? Ini karena cerita karangan sangat bergantung dengan bagaimana para pengarang ingin mengarang cerita mereka. Beberapa cerita hanya bisa diceritakan dengan beberapa jenis alur cerita tertentu, dan itulah sebabnya kenapa ada berbagai jenis alur karya sastra terus berkembang dari dulu hingga sekarang, keberagaman jenis alur cerita merupakan bentuk dari perkembangan sastra juga. Semakin bertambahnya kreativitas para pengarang cerita memberikan ruang untuk semakin berkembangnya pula penggunaan alur-alur cerita yang belum banyak digunakan sebelumnya. Ini kemudian membuat ada begitu banyak plot cerita novel dan film di masa sekarang yang tidak lagi mengikuti alur cerita biasa seperti yang banyak muncul di cerita-cerita dari masa apa saja unsur yang terkandung dalam sebuah alur cerita? Mari kita lihat di bawah iniPengenalan CeritaDi bagian ini, penulis akan memperkenalkan tokoh utama dan latar terjadinya cerita ini. Di sini, tokoh-tokoh lain selain tokoh utama juga akan diperkenalkan selagi mereka akan memainkan peran di cerita ini KonflikPada bagian ini, sebuah masalah akan muncul sebagai bagian dimulainya cerita. Masalah ini akan menjadi bahan dari cerita ini dan akan terus mengalami KonflikMasalah yang telah diperkenalkan sebelumnya akan mengalami eskalasi di bagian ini. Di sini, ketegangan cerita semakin bertambah hingga pada titik di mana masalah ini akan menemui titik puncaknya Konflik/KlimaksBagian ini merupakan momen penentuan dari apakah sang tokoh utama bisa menyelesaikan masalah yang telah terus berkembang dari awal cerita. Karena ini merupakan fase klimaks dari masalah yang telah berkembang dari sebelumnya, bagian ini adalah penentuan bagaimana nantinya cerita ini akan Konflik/AntiklimaksBegitu masalah yang ada telah terselesaikan, kita bisa melihat bagaimana dampak dari penyelesaian masalah dari bagian sebelumnya. Apakah para tokoh cerita dalam cerita ini akan mendapatkan akhir cerita yang bahagia, sedih atau lainnya akan digambarkan secara gamblang dalam tahap memahami struktur penulisan alur pada umumnya, sekarang kita bisa mulai memahami jenis alur-alur cerita yang berbeda. Adapun jenis-jenis alur cerita ada di bawah seperti iniAlur MajuAlur maju adalah alur cerita yang paling banyak ditemukan dan paling banyak ditulis oleh para penulis cerita kasual. Alasan alur ini digunakan karena arah ceritanya yang tidak pernah sesekali maju mundur, yang membuat para pembaca biasa lebih mudah memahami ini termasuk alur cerita yang paling banyak digunakan, para penulis handal bisa menggunakan alur cerita ini untuk menggambarkan cerita yang tetap sama bagusnya seperti cerita MundurAlur mundur adalah alur cerita di mana cerita ini dimulai dari bagian akhir cerita. Biasanya, alur cerita ini dipakai oleh para penulis yang ingin menulis cerita tentang kilas balik flashback tentang masa lalu. Karena cerita tersebut terjadi di masa lalu, maka cerita ini dimulai dari masa sekarang di mana cerita itu sudah selesai dan kita perlu melakukan napak tilas terhadap masa lalu di cerita CampuranAlur campuran adalah alur cerita di mana alur dalam cerita ini bisa dimulai dari bagian awal, tengah dan akhir cerita. Karena pengaturan susunan ceritanya yang berbeda dari alur maju dan mundur, alur campuran sangat bergantung pada penulisnya. Apabila penulisnya tidak handal dalam mengarang cerita yang memiliki alur campuran, maka ada kemungkinan bahwa pembaca justru akan bingung apakah kalian sudah lebih tahu tentang jenis-jenis alur cerita dan pengertian masing-masing? Sekarang, kamu bisa dengan lebih mudah membedakan jenis-jenis alur cerita yang sangat bergantung dengan bagaimana ceritanya berkembang. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kalian semua, ya!Sumber Guru Pendidikan
Pengertian Alur Cerita Menurut Para Ahli1. Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI2. Literary Terms3. Andri Wicaksono 20142. M. Antar Semi 19883. Aminudin 20024. Sudjiman 19865. Forster 19706. Chatman 19807. Stanton 19658. Kenny 19669. Rusyana10. Virgil Scoh 196611. Morjorie Boulton 197513. Dick Hartoko 1948Jenis-jenis Alur Cerita yang Sering Digunakan1. Alur Maju2. Alur Mundur3. Alur Campuran4. Alur Sorot Balik Flashback5. Alur Klimaks6. Alur Anti-klimaks7. Alur KronologisUnsur-Unsur Alur Cerita yang Wajib Diketahui1. Orientasi atau Pengenalan Tokoh2. Permulaan Konflik3. Klimaks atau Puncak Konflik4. Konflik Mereda atau Anti-Klimaks5. PenyelesaianContoh-Contoh Alur CeritaContoh Cerita Alur MajuContoh Alur MundurContoh Alur Campuran Pengertian Alur Cerita. Di dalam karya sastra, terdapat unsur intrinsik yang membangun karya tersebut. Salah satu unsur intrinsik yang penting dan tidak boleh dilewatkan adalah alur cerita. Apa sebenarnya pengertian alur cerita? Pengertian alur cerita adalah salah satu unsur intrinsik yang terdapat di dalam karya sastra. Pengertian alur cerita dibutuhkan untuk membuat cerita bisa dinikmati dan menjadi lebih menarik. Lebih sederhananya, alur cerita adalah urutan atau rangkaian peristiwa yang membentuk sebuah cerita menjadi satu kesatuan yang utuh. Pengertian alur cerita juga biasa disebut sebagai plot cerita yang membuat cerita menjadi utuh. Pengertian alur cerita harus mampu membuat pembaca karya sastra tersebut menjadi penasaran dan lebih tertarik lagi membaca karya sastra tersebut. Hal ini lantas membuat pembaca terdorong membaca cerita tersebut sampai selesai. Tak hanya sekadar membaca karya sastra, pembaca juga diharapkan mampu mendalami isi dan pesan di dalam cerita. Mau menulis buku ajar tapi takut salah? Jadikan panduan ini pedoman dan Anda bisa mulai menulis buku ajar sekarang dengan benar!EBOOK GRATIS! Panduan Menulis Buku Ajar Versi Cepat Paham Pengertian Alur Cerita Menurut Para Ahli 1. Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI Menurut KBBI, alur cerita adalah plot yang artinya jalan atau alur cerita yang terdapat di dalam novel, sandiwara, dan sebagainya. 2. Literary Terms Menurut Literary Terms, pengertian alur cerita adalah bagaimana cerita berkembang, terungkap, dan bergerak dalam waktu. 3. Andri Wicaksono 2014 Menurut Andri Wicaksono, alur cerita merupakan konstruksi yang dibuat mengenai sebuah deretan peristiwa secara logik dan kronologik yang saling berkaitan dan diakibatkan atau dialami oleh para pelaku. 2. M. Antar Semi 1988 M. Antar Semi mengungkapkan pengertian alur cerita adalah struktur rangkaian kejadian dalam cerita yang disusun sebagai sebuah interelasi fungsional yang sekaligus menandai urutan bagian-bagian dalam keseluruhan fiksi. 3. Aminudin 2002 Aminudin berpendapat bahwa pengertian alur cerita atau plot adalah rangkaian cerita yang dibentuk oleh tahapan-tahapan peristiwa sehingga menjalin suatu cerita yang dihadirkan oleh para pelaku dalam suatu cerita. 4. Sudjiman 1986 Sudjiman berpendapat bahwa pengertian alur cerita adalah rangkaian peristiwa di jalin dengan seksama yang menggerakkan jalan cerita melalui rumitan ke arah klimaks dan anti-klimaks. Dengan kata lain, pengertian alur cerita adalah jalinan peristiwa di dalam kartya sastra untuk mencapai efek tertentu. Alur diwujudkan oleh hubungan temporal atau waktu dan hubungan kausal atau sebab akibat. 5. Forster 1970 Menurut Forster, pengertian alur cerita adalah rentetan peristiwa yang menekankan pada hubungan akibat. 6. Chatman 1980 Chatman berpendapat bahwa pengertian alur cerita adalah tata urutan pemunculan peristiwa-peristiwa dalam cerita. 7. Stanton 1965 Stanton berpendapat bahwa pengertian alur cerita atau plot adalah cerita yang berisi urutan kejadian, namun setiap kejadian itu hanya dihubungkan secara sebab akibat peristiwa yang satu disebabkan atau menyebabkan terjadinya peristiwa lain. 8. Kenny 1966 Menurut Kenny, pengertian alur cerita atau plot adalah peristiwa-peristiwa yang ditampilkan di dalam cerita yang tidak bersifat sederhana, karena pengarang menyusun peristiwa-peristiwa itu berdasarkan kaitan sebab akibat. 9. Rusyana Sementara itu, Rusyana berpendapat bahwa pengertian alur cerita bukan sekadar urutan cerita A sampai Z, melainkan hubungan sebab akibat peristiwa yang satu dengan peristiwa yang lain di dalam cerita. 10. Virgil Scoh 1966 Virgil Scoh mendefinisikan pengertian alur cerita sebagai prinsip esensial di dalam cerita. 11. Morjorie Boulton 1975 Menurut Morjorie Boulton, pengertian alur cerita adalah pengorganisasian di dalam novel atau penentu struktur novel. 13. Dick Hartoko 1948 Dick Hartono mengungkapkan pendapatnya tentang pengertian alur cerita sebagai alur yang dibuat oleh penulis berupa deretan peristiwa secara kronologis, saling berkaitan, dan bersifat kausalitas sesuai dengan apa yang dialami pelaku cerita. Baca Juga Pengertian Novel Menurut Para Ahli Membuat Judul Buku dan Novel yang Menarik Cara Riset untuk Menulis Novel Ukuran Buku Novel Jenis-jenis Alur Cerita yang Sering Digunakan Setelah memahami pengertian alur cerita, kini perlu mengenal juga apa saja jenis-jenis alur cerita. Secara umum, alur cerita dapat diklasifikasikan menjadi tujuh jenis, yaitu alur maju, alur mundur, alur campuran, alur sorot balik, alur klimaks, alur anti-klimaks, dan alur kronologis. Berikut detailnya! 1. Alur Maju Alur maju di dalam pengertian alur cerita atau yang biasa disebut progresif adalah tindakan yang memuncak pada akhir cerita. Alur maju adalah serangkaian peristiwa yang dimulai secara teratur dari awal hingga akhir cerita. Contoh alur maju, misalnya cerpen yang menceritakan masa kecil seorang anak yang kemudian tumbuh dewasa dan berakhir ketika ia tua. Diceritakan pula bagaimana konflik yang ia hadapi selama hidupnya. 2. Alur Mundur Alur mundur atau regresi merupakan tindakan yang menceritakan masa lalu dari tokoh di dalam cerita. Pengertian alur cerita mundur ini justru konfliknya disampaikan di awal cerita dan kemudian mundur ke masa lalunya. Serangkaian peristiwa dalam refluks dimulai dari masa lalu ke masa kini dengan waktu yang tidak tepat. Contoh alur mundur adalah cerita pensiunan polisi yang menceritakan kisahnya berjuang selama menjadi anggota polisi. 3. Alur Campuran Pengertian alur cerita berdasarkan kronologis cerita yang terakhir yakni alur campuran. Alur campuran atau alur bolak-balik ini seperti sungai yang dimulai di titik paling tinggi, kemudian menceritakan masa lalu dan berlanjut sampai selesai. Saat menceritakan masa lalunya, karakter tokoh yang diperkenalkan di dalam cerita akan memperkenalkan karakter lain selama cerita belum berakhir dan saat cerita kembali ke awal lagi. Contoh alur campuran adalah sebuah cerita yang dimulai di tengah-tengah cerita dan kemudian maju atau mundur. 4. Alur Sorot Balik Flashback Alur sorot balik atau flashback merupakan alur yang terjadi karena pengarang mendahulukan akhir cerita dan setelah itu kembali ke awal cerita. Pengarang biasanya memulai ceritanya dari klimaks menuju kembali ke awal cerita dan ke akhir cerita lagi. Tahapan yang terjadi pada alur sorot balik ini dimulai dari klimaks – anti-klimaks – akhir – peruwitan – awal. 5. Alur Klimaks Alur klimaks adalah susunan peristiwa menanjak dari peristiwa biasa yang meningkat menjadi penting dan lebih menegangkan dibandingkan sebelumnya. 6. Alur Anti-klimaks Alur cerita anti-klimaks adalah alur cerita yang susunan peristiwanya makin menurun dari peristiwa menegangkan kemudian menjadi kendor dan berakhir dengan peristiwa yang semakin biasa saja. 7. Alur Kronologis Alur cerita kronologis adalah alur yang susunan peristiwanya berjalan sesuai dengan urutan waktu terjadinya peristiwa. Di dalam alur ini, terdapat hitungan jam, menit, detik, hari, dan lain sebagainya. Baca Juga 21 Jenis Novel Berdasarkan Genre 6 Tips Sederhana Membuat Novel 13 Cara Menjadi Penulis Profesional Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik Novel Unsur-Unsur Alur Cerita yang Wajib Diketahui Untuk membangun pengertian alur cerita yang utuh, diperlukan unsur-unsur di dalam alur cerita dan bagaimana alur cerita seharusnya terjadi di dalam sebuah peristiwa pada karya sastra. Berikut ini merupakan unsur-unsur alur cerita atau tahapan alur cerita dari awal sampai akhir. 1. Orientasi atau Pengenalan Tokoh Tahapan awal pada pengertian alur cerita dimulai dari orientasi atau pengenalan tokoh. Pada tahap orientasi ini, penulis memperkenalkan siapa saja tokoh yang ada di dalam cerita yang ditulis. Selain itu, juga ditunjukkan unsur dasar cerita, misalnya waktu kejadian cerita tersebut terjadi, di mana latar tempat cerita tersebut, dan bagaimana suasananya. Tujuan disusunnya orientasi ini agar pembaca mengetahui siapa yang memerankan tokoh di dalam alur cerita tersebut serta di mana tempat cerita tersebut berlangsung, serta bagaimana suasana yang berusaha dibangun penulis di dalam tulisannya. 2. Permulaan Konflik Setelah mengenal tokoh, lokasi, dan lain sebagainya lalu masuk ke tahap permulaan konflik. Tahap permulaan konflik atau tahap kedua ini baru akan dimunculkan bagaimana konflik terjadi dan apa penyebab terjadinya konflik. Umumnya, konflik timbul karena adanya pertentangan antartokoh atau bisa juga disebabkan karena tokoh utama mengalami masalah. Permulaan konflik di dalam cerita inilah yang akan membuat pembaca penasaran sehingga ingin mengetahui lebih lanjut bagaimana ceritanya. Pembaca biasanya juga akan semakin bertanya-tanya konflik apa yang sekiranya dialami tokoh sebagai lanjutan ceritanya. Tahap permulaan konflik ini mendorong pembaca melanjutkan cerita dengan konflik yang lebih rumit. 3. Klimaks atau Puncak Konflik Tahap pengertian alur cerita konflik ini menceritakan bagaimana titik puncak konflik di dalam cerita terjadi. Bagian ini biasanya paling ditunggu-tunggu oleh pembaca dan membuat pembaca akan bertahan lama membaca ketika konfliknya menarik atau menegangkan. Biasanya, klimaks dari konflik ini dialami oleh pemeran utama yang menimbulkan ketegangan dan pemecahan masalah apa yang kemudian ia lakukan. Dampaknya, tentu saja membuat pembaca lebih penasaran dan menyimak cerita. 4. Konflik Mereda atau Anti-Klimaks Setelah diceritakan mengenai puncak konflik atau klimaks, bagian selanjutnya adalah tahapan konflik mereda atau menurun. Di dalam tahap ini, tokoh utama mulai mengetahui bagaimana cara mengatasi konflik yang sedang berlangsung. Ketegangan yang disaksikan oleh pembaca di sini sedikit mereda dan biasanya akan berubah menjadi kagum pada tokoh utama. Pasalnya, biasanya di tahap ini tokoh utama diceritakan mampu menghadapi masalah, baik dengan cara yang terduga maupun tidak terduga. Suasana pada tahapan anti-klimaks ini seringkali tidak bisa ditebak oleh pembaca. 5. Penyelesaian Tahap pengertian alur cerita penyelesaian adalah tahap terakhir yang berisi berbagai masalah dan rintangan yang dialami tokoh utama sudah berhasil diselesaikan dengan baik. Jika tidak ada konflik lain, biasanya penulis membuat cerita tahap penyelesaian dan pembaca bisa langsung menyimpulkan kesan di tahap ini. Di tahap penyelesaian, penulis juga seringkali menyisipkan pesan atau amanat yang dapat dipetik oleh pembaca. Baca Juga Apa itu Prosa? Kenali Ciri-Ciri dan Contoh Lengkap Pengertian Dongeng dan Jenis-jenisnya Pengertian Fabel dan Ciri-Cirinya Tips Menumbuhkan Minat Baca Pengertian dan Cara Membuat Audiobook Contoh-Contoh Alur Cerita Contoh Cerita Alur Maju Perjalanan Kami Suatu hari, aku bersama keluargaku bersiap untuk pergi ke rumah saudara yang sedang mengadakan acara pernikahan di Kota Surabaya. Perjalanan yang kami tempuh akan cukup lama, kurang lebih 10 jam dilalui jalur darat. Dengan hati yang senang sekaligus deg-degan, kami tak lupa berdua di sepanjang perjalanan agar diberi keselamatan. Tak hanya keluarga di rumahku, satu mobil besar yang berkapasitas 12 orang ini penuh karena ada keluarga paman yang turut serta. Namun kami merasa nyaman karena mobil yang kami tumpangi memiliki fasilitas yang nyaman dan performanya baik. Sayangnya, saat tiba di jalan tol Kabupaten Semarang, mobil kami tiba-tiba oleng. Padahal sebelum keberangkatan, ayah sudah memeriksa semuanya termasuk ban mobil. Kami semua panik, ayah akhirnya minggir untuk mengambil jalur darurat di jalan tol. Kami semua diminta turun setelah mobil berhenti dan ayah memeriksa kondisi mobil dan ban yang kemungkinan kempes. Syukurlah, tak sampai 10 menit ada mobil bantuan darurat dari tol datang, kami mendapat pertolongan dan ban mobil kami juga sudah dibantu untuk diiskan gas. Kami merasa lega dan akhirnya bisa melanjutkan perjalanan kembali. Kami akhirnya sampai di Surabaya tepat 1 jam sebelum acara dimulai dan kami masih diberi kesempatan untuk sampai dan menghadiri pernikahan saudara. Contoh Alur Mundur Penyesalan Nadia Pulang sekolah, aku melewati jalan yang biasa kulewati bersama Nadia dan Tami. Sayangnya, kali ini aku harus pulang sendiri karena Nadia dan Tami memiliki janji dengan teman masa kecilnya untuk makan siang di salah satu mall di dekat sekolah kami. Sembari bernyanyi, aku mengayuh sepedaku dengan santai. Saat sedang mengayuh sepeda, tiba-tiba di depanku terlihat kumpulan orang yang memperlihatkan raut wajah panik. “Ada kecelakaan, Neng,” ujar salah seorang abang-abang yang berlari ke arah kerumunan orang tadi. Aku lantas ingin tahu kecelakaan apa yang terjadi dan memarkirkan sepedaku di dekat pohon besar di dekat tempat kejadian tersebut. Kaget bukan kepalang saat aku melihat dua sahabatku Nadia dan Tami tergolek lemas karena terjatuh. Nadia dan Tami langsung dibopong oleh abang-abang ke angkutan umum dan akan dibawa ke rumah sakit. Tidak terlihat luka parah dari Nadia dan Tami, tapi aku ikut cemas dan berusaha menghubungi keluarga mereka. Sebelum insiden kecelakaan tersebut terjadi, aku sempat menanyakan alasan Nadia yang hari ini membawa sepeda motor milik kakaknya. “Aku nggak mau telat sampai lokasi. Jadi aku meminjam motor kakakku,” ujar Nadia kepadaku saat kutanya alasan membawa motor. Padahal, Nadia sendiri belum memiliki surat izin mengemudi SIM. Aku juga sempat meminta Nadia untuk naik angkutan umum yang lebih aman dan juga tak terjebak macet karena jalanan hari ini cukup lenggang, namun Nadia menolak dengan alasan takut terlambat. Sementara Tami juga sama sepertiku yang khawatir dan cukup cemas dengan keputusan Nadia membawa sepeda motor. “Ya sudah terserah Nadia saja, yang penting hati-hati ya, Nad. Soalnya aku juga nggak bawa helm,” tutur Tami saat akhirnya terbujuk oleh permintaan Nadia untuk membonceng dirinya naik motor. Contoh Alur Campuran Udara Segar Setelah Bosan Aku akhirnya memutuskan untuk pergi ke luar kota setelah dua bulan lamanya bertahan di rumah demi mengantisipasi penularan Covid-19. Aku pergi ke salah satu pedesaan di dekat kotaku untuk menikmati udara segar bersama keluarga kecilku. Kali ini, ayah mengajak kami naik motor karena ingin menikmati udara segar. Aku merasa sangat senang, apalagi dua bulan sebelum ini aku hanya di rumah dan disibukkan dengan kegiatan sekolah online dan juga menghabiskan waktuku di rumah saja. Selama ayah dan ibu bekerja, aku merasa sendiri di rumah dan bosan. Tapi apa boleh buat, aturan PPKM memang harus kita taati untuk memutus rantai penularan Covid-19. Aku dan keluargaku mematuhi aturan PPKM dan baru hari ini keluar rumah bersama-sama untuk mencari udara segar. Meski sudah keluar rumah karena PPKM sudah dilonggarkan, ayah tetap meminta kami semua untuk menjaga protokol kesehatan yang ketat. Kami sekeluarga tetap memakai masker, membawa hand sanitizer, dan sebisa mungkin menjaga jarak. Ayah juga memilih tempat yang tidak terlalu ramai sehingga tidak berkerumun dan tetap bisa menjaga jarak dengan orang lain. Aku sangat senang ketika kini sudah diajak bepergian ke desa untuk menikmati suasana. Aku menghabiskan waktu bersama keluarga dengan makan, bercengkrama, dan berfoto bersama dengan sangat bahagia. Pertanyaan Seputar Alur Cerita Apa yang dimaksud dengan alur dan berikan contohnya?Alur cerita menurut KBBI adalah plot yang artinya jalan atau alur cerita yang terdapat di dalam novel, sandiwara, dan sebagainya. Apa saja jenis alur cerita?Jenis alur cerita diantaranya alur maju, alur mundur, alur campuran, alur sorot balik, alur klimaks, alur anti-klimaks, dan alur kronologis. Apa contoh alur mundur?Contoh alur mundur misalnya cerita pensiunan polisi yang menceritakan kisahnya berjuang selama menjadi anggota polisi. Artikel Terkait Teknik Memilih Sudut Pandang PoV Langkah Mudah Menulis Novel Tips Menemukan Ide untuk Menulis 20 Penulis Novel Terkenal
ada di akhir cerita